Postingan

Pemampatan Citra

Gambar
Pemampatan Citra        merupakan pemrosesan citra khususnya dengan menggunakan komputer menjadi citra yang kualitasnya lebih baik.  Operasi pengolahan citra meliputi :  Perbaikan Kualitas citra (image enhancement)  Pemugaran Citra (image restoration)  Pemampatan Citra(image compression)  Segmentasi citra (image segmentation)  Analisis citra (image analysis)  Rekonstruksi citra (image reconstruction)  Berikut ini adalah penjelasan dari operasi pemampatan citra. Pemampatan Citra Pemampatan citra atau image compression merupakan operasi pengolahan citra yang bertujuan untuk memampatkan citra sehingga memori yang dibutuhkan untuk menyimpan citra lebih kecil, tetapi hasil citra yang telah dimampatkan tetap memiliki kualitas gambar yang bagus (misal dari .BMP menjadi .JPG). Kebanyakan citra mengandung duplikasi data yg dapat berarti:  Besar kemungkinan suatu pixel dengan pixel tetangganya memiliki intensitas ...

Kontur dan Representasinya

Gambar
Beberapa pemrosesan citra mengacu pada citra biner. Sebagai contoh, dengan menggunakan citra biner, perbandingan panjang dan lebar objek dapat diperoleh. Di depan juga telah dibahas aplikasi citra biner pada morfologi. Namun, tentu saja masih banyak operasi lain yang memanfaatkan citra biner. Beberapa contoh diulas dalam bab ini. Representasi Bentuk Fitur suatu objek merupakan karakteristik yang melekat pada objek. Fitur bentuk merupakan suatu fitur yang diperoleh melalui bentuk objek dan dapat dinyatakan melalui kontur, area, dan transformasi, sebagaimana ditunjukkan pada Gambar 8.1. Fitur bentuk biasa digunakan untuk kepentingan identifikasi objek. Sebagai contoh, rasio kebulatan dipakai sebagai salah satu fitur pada identifikasi tanaman (Wu, dkk., 2007) dan Polar Fourier Transform (PFT) dapat dipakai untuk identifikasi daun (Kadir, dkk., 2011). Ekstraksi Tepi Objek Tepi objek pada citra biner dapat diperoleh melalui algoritma yang dibahas oleh Davis (1990). Pemrosesan dil...

Pendeteksi Tepi

Gambar
Pendeteksian Tepi (Edge Detection) Analisis citra pada dasarnya terdiri dari tiga tahapan, yaitu ekstraksi ciri, segmentasi, dan klasifikasi. Faktor kunci dalam mengekstraksi ciri adalah kemampuan mendeteksi keberadaan tepi di dalam citra. Ada beberapa metode deteksi tepi. Penggunaan metode deteksi tepi yang tidak tepat, akan menghasilkan pendeteksian yang gagal. Pendeteksian tepi merupakan tahapan untuk melingkupi informasi di dalam citra. Tepi mencirikan batas objek dan karena itu tepi berguna untuk proses segmentasi dan identifikasi objek di dalam citra. Dalam penulisan tugas ini citra yang akan digunakan sebagai uji coba adalah suatu citra diam berwarna dengan bentuk 2D (frontal) dengan format bmp. Konsep Deteksi Tepi Tepi adalah perubahan nilai intensitas derajat keabuan yang mendadak (besar) dalam jarak yang singkat. Perbedaan intensitas inilah yang memperlihatkan rincian pada gambar. Tepi dapat diorientasikan dengan suatu arah, dan arah ini berbeda-beda, tergantung pada p...

Operasi-operasi Dasar Pengolahan Citra Digital

Gambar
OPERASI PENGOLAHAN CITRA          Pengolahan citra   adalah salah satu cabang dari ilmu   informatika . Pengolahan citra berkutat pada usaha untuk melakukan transformasi suatu   citra /gambar menjadi citra lain dengan menggunakan teknik tertentu .  Operasi yang dilakukan untuk mentransformasikan suatu citra menjadi citra lain dapat dikategorikan berdasarkan tujuan transformasi maupun cakupan operasi yang dilakukan terhadap citra.Berdasarkan tujuan transformasi operasi pengolahan citra dikategorikan sebagai berikut Peningkatan Kualitas Citra ( Image Enhancement ) Operasi peningkatan kualitas citra bertujuan untuk meningkatkan fitur tertentu pada citra. Pemulihan Citra ( Image Restoration ) Operasi pemulihan citra bertujuan untuk mengembalikan kondisi citra pada kondisi yang diketahui sebelumnya akibat adanya pengganggu yang menyebabkan penurunan kualitas citra. A.     Operasi-operasi Pengo...